Rabu, 04 Januari 2017

Penulis Jokowi Undercover, Titio : Mohon Maaf Intelektualnya

Penulis Jokowi Undercover, Titio : Mohon Maaf Intelektualnya


Rumah Berita - Berita88 - Kepala kepolisian republik indonesia jenderal M.tito Karnavian mengatakan dia sudah memerintahkan tim dari badan reserse kriminal untuk membedah buku jokowi undercover yang ditulis banbang tri mulyono, tito menyebutkan tidak memiliki kemampuan metodologi untuk melakukan penelitian.

Penyidik melihat fakta dan metodologi penulisan buku itu menurut tito, penulisan harus dilengkap dengan data pendukung "contoh penulis mengatakan bahwa, mohon maaf, bpk jokowi ini keturunan dari A kami tanya apakah penulis punya data primer?" ucap tito.

Tito mengatakan data primer dapat berupa dokumen, seperti akta kelahiran atau sumber pertama atau orang yang mengetahuinya "tapi ini tidak ada" ucap tito.

Baca Juga : 4 Sekawan Perampok Pulomas Beraksi Di 3 Lokasi Dalam Sepekan

"Lalu kami tanya kembali ada enggak data sekunder? lalu dia mengatakan tahu dari orang lain"

Sedangkan orang lain yang dimaksud oleh penulis, juga tidak punya rujukan atau buku tito menduga bambang sebagai penulis menganalisis sendiri lalu membuatnya jadi sebuah tulisan.

"Jadi dia menganalisis sendiri berdasarkan foto, dihitung sendiri gambarnya, [anjang alisnya, segala macam dia punya enggak keahlian itu?"

Tito mengatakan bambang tidak lulus strata 1 dia tamat sekolah menengah atas "waktu kami interview, mohon maaf kemampuan intelektualnya relatif menegah ke bawah" ucap tito.

"Ini data pendukung tidak ada sama sekali, makanya kami berani menetapkan bahwa itu adalah bohong" ucap tito.

Polisi menangkap bambang di rumahnya, blora jawa tengah pada 30 desember 2016 bambang lalu ditahan di tahanan sementara bareskrim di polda metro jaya.

Buku bambang yang berjudul jokowi undercover diduga tidak memiliki data yang memadai beberapa bagian buku itu menyebutkan latar belakang jokowi berbeda dengan identitas yang dilaporkan ke komisi pemilihan umum ketika mendaftar sebagai calon presiden.

Salam Admin Berita88