Jumat, 13 November 2015

Evra : Serie A Lebih Susah daripada Premier League

Evra : Serie A Lebih Susah daripada Premier League

Rumahberita88 -  Semusim merumput di Italia berbarengan Juventus berikan Patrice Evra pengalaman tidak sama. Dia menilainya bahwa mencapai keberhasilan di Serie A lebih susah dari pada Premier League.

Evra menggunakan delapan th. karirnya di Premier League berbarengan Manchester United. Sepanjang menguatkan 'Setan Merah', bek internasional Prancis itu terdaftar lima kali memenangkan Premier League serta mencapai tiga titel Piala Liga Inggris.


Sesudah delapan th. berkarier di Inggris, Evra geser ke Italia di musim panas 2014 lantas. Dia pindah ke Juve dengan di tandatangani kontrak yang berdurasi dua th..

Di musim pertamanya, Evra ikut mengantar Juve mencapai scudetto serta Coppa Italia. Pemain berumur 34 th. itu juga membawa Bianconeri menjejak final Liga Champions walau selanjutnya takluk di tangan Barcelona.

" Saya betul-betul nikmati th. pertama saya serta saya masih tetap menikmatinya. Saya banyak belajar masalah sepakbola serta bagaimanakah jadi profesional yang tambah baik, walau saya juga masih tetap profesional sepanjang di Manchester, " tutur Evra pada BBC Radio 5 Live seperti diambil Gazzetta dello Sport.

Evra lalu memaparkan ketidaksamaan pada Serie A serta Premier League. Evra menilainya Premier League lebih memercayakan fisik, sesaat Serie A yaitu adu taktik.

" Premier League seperti dua petinju yang bertarung. Saya jual, anda beli, namun yang satu kurang kuat serta mereka bakal mulai kelelahan serta Anda bakal menang, " ucapnya.

" Di Italia, ini seperti main catur. Anda mesti mengerti tiap-tiap gerakan saat sebelum Anda bermain dengan kwalitas Anda. Saya betul-betul mau belajar hingga akhir karir saya, suatu hal yang mau saya kerjakan sehari-hari. "

Merumput di Italia berbarengan Juve juga berikan Evra pengalaman tidak sama dalam menyiapkan kompetisi. Evra mengungkap bahwa mereka umum mengkaji video session latihan serta tim lawan saat sebelum berlaga.

" Sepakbola Italia demikian tidak sama dalam hal semacam itu. Pasti saya bakal katakan bahwa sepakbola Inggris paling baik lantaran beberapa orang sukai datang serta lihat pemain lari ke mana saja namun bila Anda katakan itu lebih susah dari pada sepakbola Italia, saya katakan tak, " lanjut Evra.

" Premier League mempunyai adrenalin tinggi serta gairah dengan fans namun saya tak dapat katakan itu yang paling susah. Beberapa orang mesti datang ke Italia serta lihat begitu sulitnya untuk kami melawan tim-tim papan bawah lantaran mereka siap. Mereka ketahui gerakan saya, mereka ketahui posisi saya. Luar umum langkah mereka pelajari kompetisi serta bikin Anda menyiapkan diri saat sebelum mulai, " tuturnya.

Masuk musim ke-2 di Italia, Evra berbarengan Juve melakukan start yang jelek. Tetapi mereka saat ini perlahan-lahan bangkit serta sekarang ini duduk di peringkat ketujuh klassemen dengan 18 poin dari 12 kompetisi.

Inilah berita yang bisa di update Rumahberita88 untuk pecinta berita
Nantikanlah update berita terbaru dari Rumahberita88
Salam admin Rumahberita88