Pelaku Penembakan di Gedung Konser Bataclan : Ini Salah Hollande!
Rumahberita88 - Terkecuali
menyebutkan Suriah, pelaku penembakan di gedung konser Bataclan, Paris, Prancis
juga menyinggung masalah operasi militer Prancis. Satu diantara saksi mata
menyebutkan pelaku menyalahkan Presiden Francois Hollande juga sebagai argumen
penembakan ini.
" Saya terang mendengar mereka berkata 'Ini salah
Hollande, ini salah presiden Anda, dia tak semestinya mengintervensi Suriah'.
Mereka juga bicara masalah Irak, " papar presenter radio setempat, Pierre
Janaszak yang ada didalam gedung waktu penembakan berlangsung, seperti ditulis
AFP, Sabtu (14/11/2015).
Janaszak duduk di balkon berbarengan saudara wanita serta
sebagian rekannya untuk melihat konser band rock asal Amerika Serikat, Eagles
of Death Metal di gedung itu. Seputar 1 jam saat sebelum konser diawali pada
Jumat (13/11), mereka mendengar nada tembakan dari bawah.
" Awalannya, saya pikir ini sisi dari acara namun kami
selekasnya mengerti apa yang berlangsung. Mereka ada tiga orang serta mereka
menembaki kerumunan orang. Mereka membawa senjata besar, saya pikir
Kalashnikov, suaranya keras sekali. Mereka tak berhenti menembak, "
terangnya.
" Ada lautan darah di mana-mana, mayat di mana-mana.
Kami mendengar teriakan. Kebanyakan orang berupaya menyelamatkan diri, "
tambah Janaszak.
Janaszak melihat sendiri beberapa pelaku menyandera seputar
20 orang didalam gedung. Dia sempat juga mendengar beberapa pelaku bicara pada
beberapa sandera, waktu tersebut Janaszak mendengar nama Presiden Hollande
disebut-sebut juga sebagai argumen penembakan ini.
Berbarengan sebagian orang yang lain, Janaszak bersembunyi
di toilet sampai kondisi aman. Dia tak menuturkan selanjutnya bagaimanakah dia
keluar dengan selamat dari gedung itu.
Berbarengan AS serta koalisinya, Prancis memperlancar
serangan hawa pada militan Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) di Suriah
mulai sejak satu tahun lantas. Belum ada pihak spesifik yang mengklaim
bertanggungjawab atas serangan ini, tetapi keraguan mengarah pada ISIS.
Sebagian pendukung ISIS di media sosial merayakan serangan teror di Paris ini
dengan tagar 'Paris Terbakar'.
Inilah berita yang bisa di update Rumahberita88 untuk
pecinta berita
Nantikanlah update berita terbaru dari Rumahberita88
Salam admin Rumahberita88