Rabu, 16 Desember 2015

DKI Tak Capai Penghargaan Keterbukaan Paling baik, Ahok : Tidak Utama!

DKI Tak Capai Penghargaan Keterbukaan Paling baik, Ahok : Tidak Utama!


Rumah Berita Terkini - Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama (Ahok) sampai kini selalu berusaha memprioritaskan transparansi di badan Pemprov lewat cara mengaplikasikan system open data. Tetapi berdasar pada penilaian Komisi Info Pusat (KIP), DKI malah sekalipun tak masuk ke 10 propinsi paling baik dalam keterbukaan info umum.

Bagaimanakah respon Ahok? Walau mengakui tak kecewa, tetapi dia cukup garuk-garuk kepala pada indikator apapun sebagai penilaian KIP sampai meletakkan Propinsi Aceh ada di posisi paling atas dari 9 propinsi yang lain. Dimana, Propinsi DKI Jakarta tak masuk dalam 10 besar itu.

 " Saya tidak tahu (langkah) nilainya bagaimanakah. Kita telah diundang sekian kali ke luar negeri lantaran Provinsi DKI mempunyai open data terbesar. Ini KIP laporan siapa? " tutur Ahok di Balai Kota, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Selasa (15/12/2015).

Ahok malas berspekulasi berkenaan penilaian KIP itu. Baginya, DKI Jakarta sampai kini telah buka-bukaan data pada umum.

 " Saat ini bila ingin ngomong open data, open data yang mana? Propinsi mana yang open data sejumlah kami? Maka dari itu saya bertanya sama KIP, propinsi mana yang buka open data (semakin banyak) dari pada kami? Kita kan ada smart city, kita buka ini, " terangnya.

 " Saya ingin bertanya daerah lain ada tidak open data masalah uang atau biaya? Itu saja, " lanjut Ahok.

Diluar itu seluruhnya, Ahok mengakui penghargaan tidaklah patokan mutlak dari keterbukaan data pada umum. Baginya agar saja orang-orang yang menilainya seberapa jauh transparansi DKI Jakarta.

 " Saya mah tidak utama penghargaan, yang utama warga jakarta dapat buka (data) seluruhnya, " ujarnya.

Seperti di beritakan saat sebelum ini, Presiden Joko Widodo memberi penghargaan pada 10 daerah yang mempunyai peringkat paling baik dalam keterbukaan info umum. Diluar itu juga penghargaan diberikan untuk lima partai politik yang dinilai mempunyai prinsip dalam keterbukaan info umum.

Ketua KIP Abdulhamid Dipopramono menyampaikan penghargaan ini diberikan pada tubuh-badan umum yang sudah tunjukkan komitmennya dalam melakukan keterbukaan info di tubuh publiknya. Sikap serta prinsip keterbukaan itu sebenarnya adalah tindakan riil dari tubuh umum dalam wujudkan revolusi mental.

Berkenaan metodologi, Abdulhamid menuturkan pihaknya memakai penyebaran quesioner penilaian mandiri (self assesment guestionaire) ke semua tubuh umum. Lalu dari hasil penilaian yang dikerjakan oleh tubuh umum tersebut dikerjakan verifikasi serta visitasi sesudah dikerjakan pemeringkatan sesaat berdasar pada dokumen pembuktian yang ada di situs tubuh umum/hard copy/soft copy yang dilampirkan waktu pengembalian quesioner.

Tersebut peringkat keterbukaan info umum berdasar pada semasing kelompok :

A. Pemerintah propinsi :
1. Propinsi Aceh
2. Propinsi Jawa Timur
3. Propinsi Kalimantan Timur
4. Propinsi NTB
5. Propinsi Jawa Tengah
6. ProvinsiJawa Barat
7. Propinsi Kalimantan Barat
8. Propinsi Banten
9. Propinsi Sumsel
10. Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta

B. Universitas
1. Kampus Brawijaya Malang
2. UGM
3. Unpad
4. UI
5. Institut Tehnologi Sepuluh November
6. Kampus Sumatera Utara
7. Kampus Jambi
8. Kampus Lambung Mangkurat
9. Kampus Bengkulu
10 UIN Sunan Gunung Jati

C. Instansi nonstruktural
1. PPATK
2. KPU
3. KPK
4. Dewan Ketahanan Nasional
5. KPPU
6. Tubuh Pengembangan Lokasi Suramadu
7. Dewan Pertimbangan Presiden
8. Bawaslu
9. Dewan Jaminan Sosial Nasional
10. Komnas HAM

D. Lembaga
1. Arsip Nasional
2. BKKBN
3. Lapan
4. Komisi Yudisial
5. BPKP
5. Bank Indonesia
6. Tubuh Tenaga Nuklir Nasional
7. BPK
8. Kejaksaan Agung
9. LIPI

E. Kementerian
1. Kementerian Keuangan
2. Kementerian PU serta Perumahan Rakyat
3. Kementerian Perindustrian
4. Kementerian Perhubungan
5. Kementerian Kesehatan
6. Kementerian Pertanian
7. Kementerian Kelautan serta Perikanan
8. Kemenkominfo
9. Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara serta Reformasi Birokrasi
10. Kementerian Sekretariat Negara

F. Partai Politik (tak ada pemeringkatan)
- Partai Nasional Demokrat (NasDem),
- PKB
- PAN
- PKS
- Gerindra

Inilah berita yang bisa didapatkan oleh Rumah Berita Terkini untuk para pembaca setia kami.
Nantikanlah update berita tebaru dari Rumah Berita Terkini
Salam olah raga dari Rumah Berita Terkini