Senin, 15 Februari 2016

Majukan Tanjung Lesung, Kemenpar Kejar Mutu SDM Setempat

Majukan Tanjung Lesung, Kemenpar Kejar Mutu SDM Setempat


Rumah Berita Terkini - Sebagai satu dari 10 destinasi percepatan pembangunan pariwisata, Tanjung Lesung butuh dikebut perubahannya. Kemenpar juga menguber dari segi mutu sumber daya manusia.

Kementrian Pariwisata tengah mengebut untuk percepatan bangun Sumber Daya Manusia (SDM) pariwisata. Terlebih Tanjung Lesung, Banten yg tidak lama lagi akan jadi Lokasi Ekonomi Spesial (KEK) Pariwisata, serta tol Serang Tanjung Lesung akan selesai 2018.

 " Satu dari 10 destinasi prioritas itu memanglah mesti ngebut, melatih hospitality, serta semua problematikanya, " tutur Menpar Arief Yahya dalam launching yang di terima detikTravel, Minggu (14/2/2016).

Terkecuali selalu berjuang mensinergikan dengan kementerian serta instansi lain, harus juga berjuang menambah kemampuan tenaga kerja di bidang pariwisata. Mereka mesti mumpuni, di dalam masa yang dinamis bergerak, cepat beralih yang memengaruhi budaya orang.

 " Ini yang perlu diantisipasi, cetak SDM berkwalitas serta mumpuni di bagiannya, " tegas Arief.

Menpar mengatakan, targetkan dalam dua th. ke depan SDM pariwisata Indonesia telah menaklukkan Malaysia.

 " Kesempatan karenanya terbuka kok. Kenapa kalah? Kita waktunya menyalip di tikungan, " tandasnya.

Deputi Bagian Pengembangan Kelembagaan Kepariwisataan Kementerian Pariwisata, Ahman Sya, Jumat 12 Februari 2016 lantas buka Rapat Koordinasi Pemangku Kebutuhan Kepariwisataan di Propinsi Banten. Ahman menghimpun semua stakeholder berkaitan untuk pembangunan Pariwisata di Banten.

Ahman memaparkan, maksud acara itu yaitu bagaimana bangun prinsip berbarengan untuk bangun serta berperan serta dalam tingkatkan Pariwisata di Banten.

 " Semuanya ada begitu proaktif, banyak pengetahuan yang didapat. Narasumber juga begitu kredibel, saya meyakini bakal banyak action yang dikerjakan sesudah ini, bakal ada langkah konkrit yang di buat sesudah ini, " tuturnya.

Dalam acara itu, ada 200 orang, diluar itu ada juga beberapa pembicara yaitu Rektor Untirta Sholeh Hidayat, PT Banten West Java Tourism Devolepment Kunto Wijoyo, Kadispar Banten Opar Sohari serta Komunitas Kewirausahaan Pemuda Propinsi Banten Ibzillah dan dari pihak media yaitu Radar Banten yang diwakili oleh Supriyono.

 " Untuk wujudkan langkah konkrit itu serta SDM-nya siap untuk mendukung ekonomi Tanjung Lesung serta Banten, kami juga lakukan penandatanganan perjanjian berbarengan dengan tercatat serta di tandatangani tercatat, untuk bangun Pariwisata Banten, " katanya.

Ahman juga memaparkan, dimaksimalkannya Tanjung Lesung serta Banten juga berdasar pada perintah Presiden Joko Widodo. Presiden memohon 10 destinasi di Indonesia dipercepat pembangunannya oleh Kementerian Pariwisata. Oleh karenanya, Jokowi memohon Menteri Pariwisata Arief Yahya memaksimalkan 10 destinasi wisata prioritas, Toba, Tanjung Kelayang Belitung, Tanjung Lesung Banten, Kep Seribu DKI, Borobudur Jateng-DIY, Bromo Jawa timur, Mandalika Lombok, Labuhan Bajo NTT, serta Morotai Malut.

 " Setiap daerah masalah SDM nya senantiasa beda, di pengaruhi oleh budaya serta alam, " ujarnya.

inilah berita yang bisa didapatkan Rumah Berita Terkini untuk para pembaca setia kami.
nantikanlah update berita terbaru dari Rumah Berita Terkini
Salam Admin Rumah Berita Terkini