Rabu, 28 Desember 2016

Jokowi Sebut Ada 'Makelar Listrik' Ini Kata ESDM

Jokowi Sebut Ada 'Makelar Listrik' Ini Kata ESDM


Rumah Berita - Berita88 - Dalam sambutannya saat meresmikan pembangkit listrik tenaga panas bumi (PLTP) lahendong unit 5 dan 6 di minahasa kemarin, presiden joko widodo menyebut adanya praktek percaloan yang membuat biaya produksi listrik di indonesia menjadi mahal.

Tingginya harga listrik ini, ucap jokowi berpengaruh terhadap iklim investasi di indonesia listrik mahal membuat industri di dalam negeri jadi kurang efisien

Terkait hal ini, dirjen EBTKE kementerian ESDM, rida mulyana, menyatakan bahwa 'makelar listrik' itu berbisnis di jual beli listrik yang menggunakan energi fosil (bahan bakar minyak).

"Saya menangkapnya itu bukan di EBT tapi di pembangkit listrik berbasis fosil" ucap rida

Baca Juga : Korban Berikan Beberapa Petunjuk Terkait Pelaku Penyekapan

Sebab, sumber-sumber energi terharukan seperti panas bumi, air, angin surya bukan barang yang bisa dipindah-pindahkan seperti halnya batu bara, BBM atau gas.

"Semuanya direct (jual beli listrik EBT) kan bahan bakunya tidak bisa dipindahkan" ucap rida.

Jokowi menginginkan agar bisnis energi listrik dilakukan seefisien mungkin, sehingga harganya bisa murah dan membuat investor ramai melakukan investasi di tanah air.

"Kita blak-blakan saja, negara kita perlu efisiensi di semua ini, kalau enggak kita akan digilas kompetisi persaingan antar negara" tutup jokowi.

Salam Admin Berita88